Palembang

Jl. M. Amin Fauzi Suak Bujang Gandus

0813 7786 3604

Layanan Online
(WhatsApp)

Senin-Sabtu

Oprasional Kantor Pondok

Al-Qur’an Raksasa di Kota Palembang Sumatera Selatan

Wisata bayt Al-Qur'an Al-Akbar, Berpotensi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Gandus Palembang
Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on twitter
Twitter
Share on telegram
Telegram

Al Quran Al-Akbar atau yang juga sering disebut Al Quran Raksasa dan sekaligus menjadi AlQuran terbesar didunia  yang berada di kota Palembang beralamat di di Pondok Pesantren Al Ihsaniyah  Gandus Palembang. Terdapat 30 juz ayat suci AlQuran yang berhasil dipahat/diukir ala khas Palembang dalam lembar kayu dan  menghabiskan kurang lebih 40 meter kubik kayu tembesu dengan biaya tidak kurang Rp 2 miliar, dimana masing-masing lembar ukuran halamannya 177 x 140 x 2,5 sentimeter dan tebal keseluruhannya termasuk sampul mencapai 9 meter.

 AlQuran yang terdiri dari 630 halaman ini juga dilengkapi dengan tajwid serta doa khataman bagi pemula. Setiap lembar terpahat ayat suci AlQuran pada warna dasar kayu coklat dengan huruf arab timbul warna kuning dengan ukiran motif kembang di bagian tepi ornamen khas Palembang yang sangat indah di pandang dan enak dibaca. Proses pembuatannya sendiri memakan waktu relatif lama, sekitar tujuh tahunan.

Al Quran Raksasa ini terbesar dan pertama di dunia dalam bentuk Al Quran 30 juz yang di buat pada media dari kayu jenis  tembesu. Al-Quran terbesar ini sebelum resmi dipublikasikan, sengaja di pajang seluruh ayat-ayat suci di dalam ruang pamer Masjid Agung Palembang selama tiga tahun untuk mendapat koreksi dari seluruh umat.

Gagasan pembuatan Al-Quran Terbesar ini tercetus pada tahun 2002, setelah penulis merampungkan pemasangan kaligrafi pintu dan ornamen Masjid  Agung Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, Sumatera Selatan. Dari sana terpikir untuk membuat Mushaf Al-Qur’an dengan ornamen dan ukiran khas Palembang. Maka di malam bulan Ramadhan, tergambar dalam pikiran penulis sebuah  Al-Qur’an raksasa yang terbuat dari kayu dan menjadi mushaf yang terbesar di dunia.

Pada akhir 2011, AlQuran ini dinilai layak untuk dipublikasikan dan pada Senin, 30 Januari 2012, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama seluruh delegasi konferensi parlemen Organisasi Konferensi Islam (OKI) meresmikan penggunaan AlQuran yang disebut sebagai Al-Quran terbesar yang dicetak di atas lembaran kayu tembesu.

 Delegasi negara Islam peserta Parliamentary Union of OIC Member States (PUIC) Conference ke-7 mengutarakan kekagumannya terhadap Alquran Al Akbar yang merupakan karya ukiran bernilai seni agama.

Tak hanya itu, mereka menilai Alquran Al Akbar ini merupakan karya terbaik dan terbesar di dunia.

Hal ini diutarakan langsung oleh delegasi negara Islam yakni Lebanon, Libya, Iran, Malaysia, Sudan, Uganda dan Irak yang melihat langsung Alquran Al Akbar  yang dipamerkan di Pondok Pesantren Modern IGM Al Ihsaniyah Gandus Palembang di Jalan M Amin Fauzi, Soak Bujang, Gandus

Al-Quran raksasa ini selain bernilai religius tetapi juga bernilai budaya karena pembuatannya menggunakan ukiran khas dari Palembang, selain itu juga Al-Quran raksasa ini harus dijaga dan dirawat dengan baik karena ditempat ini dapat dijadikan sebagi tempat wisata yang menarik di Palembang, Indonesia

Rekomendasi untuk Anda